Padang, Obsessionnews – Kejadian luar biasa (KLB) penyakit gangguan pernafasan akut (difteri) di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) dikhawatirkan akan menyebar ke Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Pesisir Selatan.
“Kekhawatiran di dua daerah tersebut terjangkit virus mematikan itu, karena saling berdekatan dengan Padang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Rosnini Savitri, kepada obsessionnews.com, Rabu (4/2).
Rosnini meminta kepala daerah setempat supaya meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan langkah-langkah pencegahan, sebelum virusnya menyebar di daerah masing-masing.
“Bisa saja anak-anak yang berada di daerah tetangga di Padang itu tertular melalui udara dan hubungan kontak badan,” katanya menjelaskan.
Menurutnya, untuk mengantisipasi agar tidak menyebar secara meluas hingga ke kabupaten/kota lain, para ibu harus segera melakukan imunisasi terhadap anaknya, mulai dari usia 2 hingga 15 tahun. Selain imunisasi, pola hidup sehat juga harus diterapkan mulai di lingkungan rumah dan sekolah.
Rosnini mengatakan, penyakit difteri yang menyerang anak-anak pertama kali terjadi di Sumbar tahun tahun 2014. Ketika itu terdapat 9 anak yang terserang penyakit difteri dan dua orang di antaranya meninggal dunia. (Musthafa Ritonga).
