Padang, Obsessionnews.com– Dana Alokasi Umum atau DAU dari pemerintah pusat ke Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) masih jauh dari cukup untuk membayar gaji pegawai pasca peralihan kewenangan dari kabupaten/kota ke provinsi.
Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim mengatakan, belanja pegawai sebagaimana tercantum dalam RAPBD 2017 mencapai Rp 2,3 triliun. Dari kebutuhan itu, anggaran untuk belanja pegawai yang baru tersedia sebesar Rp1,9 triliun termasuk DAU sebesar Rp691 miliar.
“Dari kebutuhan itu, belanja untuk pegawai masih kurang sekitar Rp400 miliar,” katanya usai rapat paripurna, Senin (14/11/2016).
Menurut Hendra, untuk menutupi kekurangan belanja pegawai, maka tahap pembahasan RAPBD 2017 anggota dewan akan menyisir alokasi anggaran dengan mendahulukan yang lebih prioritas.
Meskipun DAU untuk belanja pegawai masih kurang, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
“DPRD akan mengusahannya hingga mencukupi kebutuhan,” ujarnya.
Sebelum peralihan kewenangan, alokasi untuk belanja pegawai yang jumlahnya sekitar 8.000 an sebesar Rp1,2 triilliun. Pasca peralihan, jumlah pegawai pempov Sumbar menjadi 30ribu orang dan dibutuhkan anggaran sebesar Rp2,3 triliun. (Musthafa Ritonga/@alisakinah73)
