Jakarta, Obsessionnews – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok merasa gerah ketika Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon dari Partai Gerindra mengatakan, bahwa Ahok terlibat kasus korupsi besar pembelian lahan untuk Rumah Sakit (RS) Sumber Waras.
Ahok menyebutkan, kalau memang dirinya terlibat korupsi mestinya Fadli Zon memanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menanyakan hal tersebut.
“Suruh Fadli Zon yang terhormat, anggota Dewan yang terhormat, Wakil Ketua DPR RI mungkin bisa kasih tahu kepada KPK, korupsinya si Ahok tuh lebih besar begitu, temuannya ini, ya sampaikan dong,” ujarnya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (11/3/2016).
Dalam pembelian lahan RS Sumber Waras, Ahok menyatakan bahwa KPK sudah meminta Badan Pemeriksa Keuangan untuk melakukan audit. Ahok merasa nilai pembelian itu sudah sesuai Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di tahun yang sama.
“Salahnya di mana beli Sumber Waras? Kenapa saya dituduh beli kemahalan? Saya yakin KPK profesional,” jelasanya.
Tak hanya itu, Ahok menyinggung momen Fadli berselfie dengan bakal calon presiden Amerika Serikat (AS)dari Partai Republik, Donald Trump, dalam kunjungannya tahun 2015 lalu ke AS.
“Bilangin, lain kali kalau foto di belakang Donald Trump, enggak usah cengar-cengir begitu, bilang. Malu-maluin tuh mukanya tuh, lo bilangin,” pungkas Ahok.
Sebelumnya, pembelian lahan RS Sumber Waras disebut Fadli Zon sebagai korupsi besar, tetapi ia menganggap KPK membela Ahok.
“Kalau penyalahgunaan dan tindak korupsi, ini masuk dalam kategori korupsi besar,” tuding Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/3. (Popi Rahim)
