Kamis, 25 April 24

Disandingkan dengan Ma’ruf Amin, Elektabilitas Jokowi Menurun

Disandingkan dengan Ma’ruf Amin, Elektabilitas Jokowi Menurun
* Jokowi-Ma'ruf Amin.

Jakarta, Obsessionnews.comLingkaran Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei terbaru atas pasangan capres-cawapres pada pilpres 2019. Hasil survei menunjukkan elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) menurun setelah dipasangkan dengan Ma’ruf Amin.

Adapun hasil survei sebaliknya, elektabilitas Prabowo Subianto naik setelah dipasangkan dengan Sandiaga Uno. “Ma’ruf Amin sedikit mengurangi dukungan terhadap Jokowi dan Sandiaga Uno sedikit menambah dukungan terhadap Prabowo,” kata Direktur LSI, Denny JA, di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (21/8/2018).

Meski elektabilitas menurun, pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin disebut masih unggul dengan hasil survei 52,2 persen. Sementara itu, pasangan Prabowo-Sandiaga memperoleh hasil 29,5 persen, dan yang belum memutuskan sebanyak 18,3 persen.

“Jika tanpa pasangan, Jokowi mendapatkan hasil 53,6 persen. Sementara itu, Prabowo mendapatkan hasil 28,8 persen. Sementara itu, pemilih yang belum memutuskan sebanyak 17,6 persen,” ungkapkannya.

Menurutnya dengan kehadiran sosok Ma’ruf Amin, segmentasi pemilih muslim meningkatkan elektabilitas Jokowi. Jika Jokowi sendiri, persentase pemilih muslim mencapai 51,7 persen.

Sementara itu, jika disandingkan dengan Ma’ruf Amin mencapai 52,3 persen.
Selanjutnya, untuk di kalangan pemilih non-muslim, elektabilitas Jokowi menurun setelah berpasangan dengan Ma’ruf Amin. Semula, elektabilitas Jokowi mencapai 70,3 persen, namun setelah berpasangan mengalami penurunan.

“Elektabilitas Jokowi-Ma’ruf Amin di kalangan pemilih non-muslim hanya 51,5 persen. Ma’ruf Amin meningkatkan dukungan muslim, tapi mengurangi dukungan kepada non-muslim,” kata dia.

Kalangan kaum terpelajar, yang memiliki suara 9,9 persen ini, pun turut mengalami penurunan jika Jokowi disandingkan dengan Ma’ruf Amin.
“Jokowi memiliki elektabilitas 50,5 persen. Lalu, jika pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin hanya memiliki elektabilitas 40,4 persen,” tuturnya.

Sementara itu, di kalangan pemilih pemula, lagi-lagi elektabilitas Jokowi menurun usai berpasangan dengan Ma’ruf Amin. Sebelum berpasangan dengan Ma’ruf Amin, Jokowi mempunyai elektabilitas sebanyak 47,1 persen, dan setelah berpasangan menjadi 39,5 persen.

Adapun, survei LSI dilakukan dengan metode multistage random sampling terhadap 1.200 responden dengan wawancara tatap muka, yang dilakukan pada 12-19 Agustus 2018 di 33 provinsi di Indonesia. Selanjutnya margin of error berada di angka kurang lebih 2,9 persen. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.