Rabu, 24 April 24

Direksi Telkom Berbagi Pengalaman Kepada Pelajar Jawa Timur

Direksi Telkom Berbagi Pengalaman Kepada Pelajar Jawa Timur
* Direktur Digital & Strategic Portofolio Telkom, Indra Utoyo saat memberi paparan di depan siswa SMAN 1 Bangkalan Madura, Jumat (5/8/2016). Acara diikuti sekitar 200 pelajar dan dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (duduk kedua dari kanan).

Jakarta, Obsessionnews.com – Telkom bersama dengan sejumlah BUMN lain, seperti PT SIER, Perum Jasa Tirta 1, PT Boma Bisma Indra, PT Petrokimia dan PT Garam, menyelenggarakan kegiatan ‘BUMN Hadir untuk Negeri’ di provinsi Jawa Timur.

Pada kegiatan yang diinisiasi Kementrian BUMN dalam rangka memperingati 71 tahun Kemerdekaan Indonesia itu, Direksi Telkom tampil di depan kelas menjadi guru di lima sekolah di Jawa Timur sebagai bagian dari program ‘BUMN Mengajar’.

Menurut Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo, pada program ‘BUMN Mengajar’ tersebut Direksi Telkom tampil bersama Direksi BUMN lainnya yang akan berbagi pengalaman dengan para siswa di sekolah-sekolah.

”Dalam Program BUMN Mengajar ini para Direksi BUMN mencoba menginspirasi siswa melalui berbagai cerita tentang industrinya serta menanamkan nilai kejujuran, disiplin dan kerja keras,” ujar Arif.

Para Direksi BUMN akan terlibat dalam program tersebut di 76 sekolah se-Jawa Timur mulai 4 Agustsus 2016.

Adapun Direksi Telkom yang menjadi pengajar pada program tersebut, antara lain Direktur Digital & Strategic Portfolio, Indra Utoyo di SMAN 1 Bangkalan; Direktur Network IT and Solution, Abdus Somad Arief di SMAN 1 Sidoarjo; Direktur Consumer Service, Dian Rachmawan di SMAN 2 Surabaya, dan Direktur Human Capital Management, Herdy Harman di SMA Glagah Banyuwangi.

“HUT Kemerdekaan RI merupakan momen yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Diharapkan dengan program BUMN Hadir untuk Negeri ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan menyemarakkan semangat kemerdekaan,” jelas Arif.

Sementara itu, Direktur Digital & Strategic Portfolio Telkom, Indra Utoyo saat mengajar di SMAN 1 Bangkalan, memaparkan tentang peran pentingnya BUMN di Indonesia, termasuk portofolio bisnis yang dikelola dan profesi-profesi yang ada di dalamnya. Sekitar 200 orang pelajar memadati Masjid SMA 1 Bangkalan yang juga turut dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf.

Dikatakan Indra Utoyo, sebuah negara disebut hebat jika mempunyai 2 kelebihan, yakni manusianya yang unggul dan budayanya. Oleh karena itu Indra menekankan, Telkom sangat menaruh perhatian dalam membangun kapasitas nasional melalui generasi penerus bangsa.

Indra juga mengungkapkan telah terjadinya pergeseran peradaban manusia akibat perkembangan teknologi, globalisasi, dan kondisi yang makin makmur.

“Telkom melihat munculnya fenomena banyak konten dan aplikasi yang dibuat sebagai solusi yang memudahkan dan memberikan manfaat,” kata Indra.

Konten tersebut menurut Indra, bisa berupa edutainment, musik, animasi, games, dan services.

Untuk menumbuhkan kreativitas dalam memperbanyak konten aplikasi ini, tambah Indra, Telkom telah membangun creative center, seperti Bandung Digital Valley (BDV), Jogja Digital Valley (JDV), dan Jakarta Digital Valley (JakDiVa), serta Digital Innovation Lounge (DiLo) di Surabaya.

Pada kesempatan itu, Telkom juga menyerahkan PaDi sebagai bantuan untuk SMA 1 Bangkalan. PaDi atau Pustaka Digital, merupakan salah satu contoh dari konten berbasis edutainment. PaDi ini adalah “e-library” tempat masyarakat mengakses berbagai buku digital secara mudah. Salah satu koleksi PaDi adalah berbagai literatur klasik terbitan Balai Pustaka.

Telkom bersama BUMN pendamping dalam bingkai BUMN untuk Negeri akan melaksanakan beragam program, antara lain upacara peringatan HUT RI, penyediaan sarana air bersih, penyediaan sarana mandi cuci kakus, pembangunan tempat penitipan anak, pembinaan mantan atlet nasional, pembinaan desa terpencil, perbatasan dan rawan konflik, elektrifikasi rumah tangga yang belum teraliri listrik, pasar murah, Siswa Mengenal Nusantara (SMN), kegiatan lomba-lomba untuk masyarakat, dan bedah rumah Veteran.

Sejatinya, program-program tersebut diharapkan makin memperkuat semangat 71 tahun Kemerdekaan Indonesia dengan melibatkan seluruh Stakeholder, yakni Pemerintah Pusat melalui Kementrian BUMN, Pemerintah Daerah, seluruh BUMN dan masyarakat. (Fath/@imam_fath)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.