Jakarta, Obsessionnews – Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPR RI kubu Agung Laksono, Fayakhun Andriadi, kesal dengan Pimpinan DPR. Pasalnya, sampai saat ini pihaknya masih dipersulit untuk bisa menguasai ruang Fraksi Golkar di lantai 12 Gedung Nusantara I DPR. Padahal, ia mengaku sudah menjalankan prosedur dengan baik dengan berkirim surat ke pimpinan.
“Semua ini tergantung DPR, prosesnya bisa cepat bisa juga lama,” ujar Fayakhun di gedung DPR, Senayan, Rabu (1/4/2015)
Namun, ia merasa selama ini DPR terkesan mengulur-ngulur waktu sehingga prosesnya lama. Ia menuturkan, sebenarnya untuk mengesahkan kepengurusan Fraksi Golkar bisa dilakukan pada sidang Paripurna masa sidang ketiga pekan lalu. Tidak harus mengambil jalan lain dengan dibahas lebih dulu Badan Musyawarah (Bamus).
“Ini kan hanya proses administrasi saja, bisa selesai dalam satu atau dua hari. Tapi sampai hari ini kok nggak selesai juga,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPR Fadli Zon, membantah pihaknya mempersulit kubu Agung untuk segera menguasai Ruang Fraksi Golkar. Menurutnya, memang sesuai aturan penetapan pengurus fraksi harus melalui mekanisme rapim, dengan lebih dulu dibahas di Bamus. Sebab, konflik dua kubu Golkar belum selesai.
“Ini menjadi pertimbangan surat tertentu, kita pikirkan untuk menunggu persoalan ini selesai,” terangnya.
Pasca terjadi perebutan Ruang Fraksi Golkar di DPR oleh kubu Agung, pada Senin (30/3/2015). Telah disepakati bahwa kepengurusan Fraksi Golkar masih dijabat oleh Ade Komarudin sebagai Ketua Fraksi, dan Bambang Soesatyo sebagai Sekretaris Fraksi. Pembahasan pengurus Fraksi akan diputuskan pada Sidang Paripurna, Kamis (2/4/2015). (Albar)
