Sabtu, 20 April 24

Dikritik Soal Kinerja, Jaksa Agung Sebut ICW ‘Gak Ngerti’

Jakarta, Obsessionnews.com – Indonesia Corruption Watch (ICW) menganggap kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) selama dua tahun di bawah kepemimpinan Jaksa Agung HM Prasetyo belum memuaskan.

Menanggapi hal itu, Prasetyo menanggap ICW tidak memahami betul apa yang terjadi di internal kejaksaan dan apa saja target yang sudah dicapai.

“ICW tidak tahu atau tidak mau tahu apa yang kami telah lakukan,” ujar Prasetyo, di Kompleks Kejagung, Jakarta Selatan, Jumat (18/11/2016).

Selain itu, Prasetyo juga menganggap bahwa ICW tidak memahami dinamika penegakan hukum. Dia mengingatkan ICW, bahwa penegaka hukum tidak selalu dengan penindakan, tetapi juga upaya pencegahan.

“Kejaksaan jalan terus tidak akan terpengaruh dengan penilaian dan pernyataan seperti itu,” kata Prasetyo.

Dia pun mengharapkan, dengan penegakan hukum yang preventif, hasilnya akan lebih baik.

Untuk diketahui, Dalam pantauan ICW, dalam dua tahun terakhir Kejaksaan Agung menangani 24 kasus korupsi dengan melibatkan 79 tersangka dan menimbulkan kerugian negara Rp 1,5 triliun.

Dari 24 kasus itu, sekitar 67 persen atau 16 kasus korupsi masih di tingkat penyidikan. Sedangkan kasus korupsi yang naik ke penuntutan hanya sekitar 33 persen. Tak sedikit pula yang kasusnya dihentikan di tingkat penyidikan. (Purnomo)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.