Sabtu, 20 April 24

Di Pontianak Masih Banyak Sekolah Laksanakan Kurikulum 2013

Di Pontianak Masih Banyak Sekolah Laksanakan Kurikulum 2013

Pontianak – Perubahan Kurikulum 2013 menjadi Kurikulum 2006 mendapat respon yang positif dari beberapa kalangan, terutama guru, yang turun langsung dalam mendidik anak bangsa. Presiden Republik Indonesia menginginkan anak bangsa bukan hanya memiliki pengetahuan yang luas, tetapi lebih dari itu memiliki sikap dan perangai yang baik.

Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Mulyadi, mengatakan, sejak tahun 2013 dan masa tahun pelajaran 2014-2015 seluruh sekolah wajib melaksankan Kurikulum 2013. Tetapi, setelah terjadi pergantian pemerintahan dari SBY ke Jokowi Oktober 2014, Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anis Baswedan mengeluarkan kebijakan kembali memakai kurikulum 2006,

“Kami sudah melakukan koordinasi jauh sebelum keputusan tersebut diambil dengan berbagai pertimbangan mengenai kesiapan sekolah berkenaan dengan guru-guru pengajar, dan aspek pendukung yang lainnya seperti sarana dan prasarana. Kami serahkan sepenuhnya ke pihak sekolah untuk melaksanakannya,” kata Mulyadi kepada obsessionnews.com di ruang kerjanya, Jumat ((16/01).

Diknas Kota Pontianak meminta masukan dari pihak sekolah dari SD hingga SMAN/sederajat. Ternyata pihak sekolah masih banyak melaksanakan Kurikulum 2013. “Kami mengerti kemauan dan kemampuan sekolah. Yang pasti sekolah berupaya untuk meningkatkan prestasi dan kualitas pendidikan,” ujarnya.

Mulyadi berharap Kota Pontianak mampu bersaing dengan sekolah-sekolah di Jakarta dan daerah-daerah lain di Jawa. (Ahmad Saufi)

Related posts