Sabtu, 20 April 24

Capres Filipina Akan Bunuh Anaknya Jika Terlibat Narkoba

Capres Filipina Akan Bunuh Anaknya Jika Terlibat Narkoba
* Rodrigo Duterte.

Manila, Obsessionnews – Wali Kota Davao, Rodrigo Duterte, yang juga merupakan salah seorang calon presiden Filipina bersumpah akan membunuh anaknya jika terlibat dengan obat-obatan terlarang. Tak hanya itu, ia juga bersumpah akan menjadi presiden yang keras dan menindak semua penjahat di Filipina.

Hal itu disampaikan Duterte dalam debat televise, Minggu (24/4/2016), seperti dilansir the Guardian, Senin (25/4/2016). “Saya benar-benar marah. Mereka bilang saya pembunuh. Mungkin saya memang,” kata Duterte.

Pulse Asia yang melakukan jajak pendapat pada Minggu lalu mengatakan, Duterte memimpin pencalonan presiden di antara para saingannya. Hanya saja, joke-nya soal kasus pemerkosaan yang menimpa seorang misionaris Kristen Australia oleh narapidana di penjara Davao pada 1989 mengundang kemarahan.

Menurut Duta Besar Australia Amanda Gorely, pemerkosaan dan pembunuhan tak semestinya menjadi bahan candaan. Amanda menegaskan, kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak perempuan tak dapat diterima kapan pun atau di mana pun. Pernyataan itu didukung duta besar Amerika Serikat di Manila.

Menanggapi hal itu, Duterte marah dan meminta kedua duta besar tutup mulut. Saat ditanya pemutusan hubungan kedua negara terkait masalah ini, ia justru menyindir. “Jika saya menjadi presiden, silahkan saja dan akhiri itu,” ujarnya.

Pernyataan Duterte itu sontak menuai kecaman dari sejumlah pihak termasuk Presiden Benigno Aquino III. Ia pun segera meralat pernyataannya. (Fath @imam_fath)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.