A.Rapiudin
Jakarta– Sejumlah nama yang digadang-gadang layak tampil sebagai calon presiden (capres) 2014 mulai bermunculan ke permukaan. Dari sejumlah nama yang muncul, capres dengan latar belakang militer ternyata lebih diminati publik ketimbang dari kalangan sipil. Hal itu terlihat dari survei elektabilitas capres yang digelar Lembaga Klimatologi Politik (LKP) dan dipublikasikan di Jakarta, Senin (29/4/2013).
Selain Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, ada Hatta Rajasa (PAN), Surya Paloh (Partai Nasdem), Sutiyoso (PKPI), Wiranto (Hanura), Prabowo Subianto (Gerindra), Yusril Ihza Mahendra (PBB), Anis Matta (PKS), Ani Yudhoyono (Partai Demokrat), Muhaimin Iskandar (PKB), dan Suryadharma Ali (PPP).
Dari nama-nama itu, Prabowo Subianto dan Wiranto yang berlatar belakang militer ternyata lebih menarik minat publik tampil sebagai capres. Prabowo berada di posisi teratas dengan 19,8%. Di susul Wiranto (15,4%) . Di posisi berikutnya, Megawati Soekarnoputri (13,3%),Ani Yudhoyono (4,8%), Hatta Rajasa (3,9%), Surya Paloh (3,8%). Sedangkan, Sutiyoso yang juga berlatar belakang mliter hanya dipilih 2,7% . Di bawah Sutiyoso, ada Yusril Ihza Mahendra (2,5%), Muhaimin Iskandar (1,8%), Anis Matta (1,3%) dan Suryadharma Ali (1,1%).
“Elektabilitas dua mantan petinggi TNI, Prabowo Subianto dan Wiranto, unggul atas politisi-politisi sipil seperti Megawati, Hatta Rajasa dan sebagainya,” ujar CEO LKP Usman Racham dalam rilisnya di Jakarta, Senin (29/4).
Survei ini dilakukan tanggal 20-30 Maret 2013 di 33 provinsi dengan mengambil sampel 1.225 orang responden melalui teknik multi stage random sampling. Dengan margin of error sekitar 2,8% dan level of convidence 95%.
“Survei hanya membatasi pada tokoh-tokoh nasional yang berada dalam struktur partai.Survei tidak melibatkan tokoh-tokoh alternatif sebagai kandidat capres,” terangnya.
Tokoh-tokoh alternatif (tokoh non partai) yang juga disurvei, hanya namun dalam kapasitas sebagai calon wakil presiden (cawapres). Antara lain, Joko Widodo, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Mahfud MD, dan Sri Mulyani. (rud)
