Obsessionnews.com – Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku kaget tiba-tiba menerima undangan menghadiri rapat paripurna pengesahan RUU Pilkada. Alasannya, Imin tidak mengetahui adanya revisi UU Pilkada yang dilakukan hingga disahkan Baleg pada Rabu (21/8). Percaya?

Imin mengaku tidak mengetahui adanya aksi begal putusan MK yang ramai ditolak publik. Bahkan memicu amarah massa hingga turun menggelar aksi di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (22/8).

Baca juga: Sidang Tidak Kuorum, Dasco Tunda Paripurna Pengesahan RUU Pilkada

“Saya juga tidak tahu. Tidak memberi tahu saya juga. Bahkan, saya tiba-tiba dapat undangan rapat paripurna,” kata Imin.

Imin yang juga Ketum PKB mengaku jujur tidak mengetahui adanya pergerakan di DPR melalui Baleg mengesahkan RUU Pilkada.

Baca juga: Kawal Putusan MK: Massa Aksi Jebol Gerbang DPR

“Saya terus terang enggak tahu ini. Tiba-tiba DPR membahas itu. Terus terang saya tidak diberi tahu, saya tidak tahu, dan saya bahkan bertanya-tanya, kenapa kok saya tidak diberi tahu,” ungkapnya.

Baca juga: Anak Buah Dasco Nyaris Dikeroyok Demonstran

Paripurna DPR mengesahkan RUU Pilkada harus ditunda lantaran tidak memenuhi kuorum. Paripurna hanya diikuti kurang dari 90 anggota dipimpin Sufmi Dasco Ahmad, Lodewijk F. Paulus dan Rachmat Gobel.

Demonstrasi di depan Gedung DPR berlangsung ricuh. Bahkan massa aksi menjebol gerbang DPR dan mulai merangsek masuk menguasai parlemen. (Antara/Erwin)