Cilacap, Obsessionnews – Dipindahnya terpidana mati duo ‘Bali Nine’, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kerobokan, Bali, ke LP Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (4/3) pagi, membawa berkah bagi pengelola hotel di Cilacap. Seluruh hotel baik kelas melati maupun bintang tiga laris manis, penuh sejak Selasa (3/3) hingga Kamis (6/3).
Pengamatan obsessionnews.com di lapangan mayoritas pengunjung hotel berasal dari kalangan wartawan. Ari, wartawan SCTV, kehabisan tempat sewaktu mencari tempat penginapan di Cilacap.
“Saya booking 8 kamar tapi cuma dapat 6 kamar,” tuturnya kepada obsessionnews.com, Rabu (4/3).
Anik, karyawan resepsionis Hotel Sindoro, mengatakan, sejak pemindahan Andrew Chan dan Myuran Sukumaran dari Bali ke Nusakambangan, banyak yang menyewa hotelnya.
“Waktu Lebaran pengunjungnya tidak setinggi ini. Alhamdulillah,” katanya.
Begitu juga yang terjadi di hotel lain, Hotel Delyma. Anto, karyawan resepsionis hotel itu, menjelaskan semua kamar langsung terpesan penuh sejak Selasa (3/3). “Ada wartawan Australia yang menginap di sini sejak Selasa,” katanya. (Yusuf Isyrin Hanggara)
