Selasa, 23 April 24

Survei Median Unggulkan Jokowi dari Prabowo

Survei Median Unggulkan Jokowi dari Prabowo
* Presiden Jokowi berjabat tangan dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto saat keduanya bertemu di kediaman pribadi Prabowo di Hambalang, Bogor.

Jakarta, Obsessionnews.com – Media Survei Nasional (Median) menggelar survei elektabilitas capres dan cawapres menjelang Pilpres 2019. Hasilnya, Jokowi masih menjadi capres terkuat dengan elektabilitas 36,2%. Adapun Prabowo Subianto menempati urutan kedua dengan persentase 20,4%.

“Sebagai catatan, data survei ini kami ambil terakhir pada 6 April. Efek deklarasi Prabowo belum kami potret. Umumnya kalau sudah deklarasi suaranya naik,” kata Direktur Riset Median Sudarto di Jakarta, Senin (16/4/2018).

Survei mencatat, elektabilitas Jokowi mengalami kenaikan dibandingkan dengan Februari 2018, dari 35,0 persen menjadi 36,2 persen. Peningkatan terjadi karena naiknya angka kepuasan terhadap kinerja pemerintah. Sementara elektabilitas Prabowo turun dari 21,2 persen menjadi 20,4 persen.

“Terjadi peningkatan kepuasan sedikit dibandingkan dengan Februari lalu. Ini karena banyak infrastruktur yang sudah selesai dan dirasakan masyarakat,” kata Sudarto.

Sudarto menuturkan, elektabilitas Prabowo mengalami penurunan karena berbagai komentar kontroversialnya di publik. Misalnya, pernyataan Prabowo yang menyebut Indonesia bisa bubar pada 2030 yang ternyata hanya merujuk pada novel fiksi Ghost Fleet.

Survei ini dilakukan pada 24 Maret-6 April 2018. Survei menggunakan 1.200 responden yang merupakan warga yang memiliki hak pilih dengan margin of error sekitar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Sampel survei dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender. Qualiti control dilakukan terhadap 20% sampel yang ada. (Has)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.