Jakarta, Obsessionnews.com – Direktur Utama BRI Syariah Moch. Hadi Santoso menargetkan di tahun 2018 perseroan dapat naik kelas menjadi Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) II menjadi BUKU III dengan modal di atas Rp 5 triliun.
Hal tersebut dikatakan Hadi lantaran perseroan bakal melantai di pasar modal pada 9 Mei 2018 dengan melepas 27 persen saham ke publik lewat skema IPO.
Anak usaha BRI ini bakal melepas 2,62 miliar lembar saham atau setara 27 persen dari jumlah modal yang disetorkan setelah IPO. Perseroan menetapkan harga penawaran umum perdana saham sebesar Rp 505-Rp 650 per saham.
“Melalui IPO ini juga diharapkan bisa menempatkan BRISyariah menjadi bank kategori BUKU III,” ungkapnya dalam konferensi pers yang digelar di Kantor BRI, Jakarta, Kamis (5/4/2018).
Selain itu, ia mengatakan perseroan juga percaya diri dengan kinerja BRISyariah sepanjang 2017 lalu. Tercatat, pertumbuhan aset tumbuh 14,93 persen dan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 19,71 persen di angka Rp 26 triliun.
“Kami berharap dengan IPO akan jadi bank syariah terbesar baik dari jumlah aset maupun nasabah,” katanya. (Bal)
Baca Juga:
BRISyariah Gelar Public Ekpose Untuk Perkuat Industri Syariah di Tanah Air
BRISyariah dan Rumah Sakit Haji Jakarta Jalin Kerja Sama
BRISyariah Sukses Kelola Sukuk Negara
Ini Keunggulan Aplikasi BRIS Online