Sabtu, 20 April 24

Bela Terpidana Mati Asal Perancis, Anggun Dikecam Fesbooker

Bela Terpidana Mati Asal Perancis, Anggun Dikecam Fesbooker
* Anggun C Sasmi

Jakarta, Obsessionnews – Gara-gara membela terpidana mati asal Perancis Serge Areski Atlaoui, Anggun C. Sasmi menuai kecaman dari para fesbooker (pengguna facebook). Serge adalah gembong narkoba. Mahkamah Agung (MA) menolak peninjauan kembali (PK) Serge Selasa (21/4/2015). Seiring putusan ini, maka eksekusi terhadap gembong narkoba itu semakin dekat. Serge ditangkap pada 11 November 2005. Dia terlibat dalam operasi pabrik ekstasi dan sabu-sabu di Cikande, Tangerang, Banten. Dari pabrik itu petugas menyita 138,6 kilogram sabu-sabu, 290 kilogram ketamine dan 316 drum prekusor. Pada 2006, Serga divonis seumur hidup oleh Pengadilan Negeri Tangerang. Pengadilan Tinggi Banten tak mengubah vonis Serge, saat ia mengajukan banding pada 2007. Di tahun yang sama Serge mengajukan kasasi. Tapi, MA justru memvonis mati Serge. Presiden Joko Widodo juga menolak grasi Serge melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 35/G tahun 2014.

Surat terbuka Anggun kepada Jokowi dalam Bahasa Perancis
Surat terbuka Anggun kepada Jokowi dalam Bahasa Perancis

Melalui akun facebooknya Rabu (22/4/2015) Anggun mengirim surat terbuka kepada Presiden Jokowi dalam dua versi, yakni Bahasa Perancis dan Bahasa Indonesia. Dalam suratnya tersebut penyanyi Indonesia yang bermukim di Perancis itu mengemukakan hukuman mati bukanlah keadilan, apapun penyebabnya. (Baca: Anggun C. Sasmi Tolak Hukuman Mati)

Sebagai putri Jawa, dengan hormat saya memanggil jiwa kemanusiaan Bapak yang selama ini menjadi karakteristik dan menggambarkan jalan hidup Bapak, saya memohon agar Bapak bisa memberi Grasi untuk Bapak Serge Atlaoui. Matur sewu sembah nuwun paringanipun kawigatosan mugi mugi Gusti Allah maringi rahmad berkah kesehatan kagem Bapak sekeluargo. Amin matur sembah nuwun,” demikian antara lain tulis Anggun di akun facebooknya.

Surat terbuka Anggun kepada Jokowi dalam Bahasa Indonesia
Surat terbuka Anggun kepada Jokowi dalam Bahasa Indonesia

Surat Anggun kepada Jokowi dalam versi Bahasa Indonesia mendapat kecaman keras dari para facebooker. Seorang facebooker, Tika Ayu, memberikan tanggapan. “Seperti yg mbak anggun bilang, dia sdh lama tggl di prancis. Jadi mana mengerti dan faham masalah besar dan pelik yg Indonesia hadapi karena narkoba. Mana dia tahu brp puluh nyawa generasi muda Indonesia yg mati setiap jam nya karena narkoba. Sebagai warga negara prancis mbak anggun bebas membela saudara sebangsa nya. Tapi TOLONG JANGAN BILANG KALAU ANDA BANGGA DENGAN INDONESIA,” tulis Tika.

Facebooker lainnya, Mercia Kinzelina, memberi komentar. “Mba Anggun… TKI kita di arab saudi pun dihukum mati tanpa pemberitahuan, kenapa mba tdk menulis surat terbuka jg utk pemerintah disana, ini narkoba lho mba… lah kalau tdk diambil langkah tegas mau mati berapa lagi anak2 penerus bangsa. Mba kan sudah tinggal di perancis ya… seharusnya lho mba lebih smart lah melihat hal ini,” tulis Mercia.

Tanggapan dari para facebooker
Tanggapan dari para facebooker

Tanggapan juga datang dari fesbooker Devi Korya Lavarenta. “Anggun, sdhkah anda menulis surat terbuka juga utk Raja Arab Saudi utk memohon ampunan WNI agar tdk dihukum mati…..WNI itu adlh saudaramu, yg berjuang mencari nafkah utk perbaikan nasib keluarga….jgn krn tinggal di Perancis, anda lupa bahwa darah anda adlh Indonesia….saat ini Indonesia sdh darurat narkoba….tlg lihat dari sisi korban dan keluarganya….trims,” tulis Devi.

Sementara itu seorang facebooker bernama Mimin Ica memberikan komentar,”Kali ini saya ngga setuju dg mbak Anggun. lebih baik satu orang pengedar mati daripada satu orang hidup tapi membunuh dan merusak banyak orang krn narkoba. lebih miris.”

Fesbooker bernama Basuki Judanto juga ikut memberikan tanggapan. “Pernah punya adik atau kakak yg jd korban narkoba?kl udah pernah pasti ga akan terlintas permintaan diatas….akibat narkoba amat sangat menyakitkan…merusak secara permanen…..coba menempatkan diri sbg keluarga korban narkoba…kesedihan seperti apa yg didapatkan…semua berhak u mjadi lebih baik…niat baik…Insya Allah dilaksanakan dengan baik akan mdapatkan hasil yg baik,” tulisnya.

Hingga Kamis (23/4/2015) sore Anggun belum memberikan tanggapan atas kecaman dari para facebooker itu di akun facebooknya. (Arif RH)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.