Madrid – Drama sarat ketegangan dan kontroversi mewarnai kemenangan 3-2 Barcelona atas Atletico Madrid, pad leg kedua babak perempat-final Copa del Rey, Kamis (29/1) dini hari WIB.
Lima gol langsung terjadi di babak pertama. Fernando Torres dan Raul Garcia mempersembahkannya untuk Los Colchoneros, sementara sepasang gol Neymar dan bunuh diri Miranda jadi torehan Los Cules.
Babak Pertama
Fernando Torres menghadirkan kejutan bagi Barcelona. Laga baru memasuki menit pertama saat itu, namun penyerang Spanyol ini merangsek masuk ke pertahanan Barcelona setelah menguasai umpan Siqueira. Ia melewati Mascherano, lalu melepas sepakan keras ke sudut gawang Ter Stegen. Atletico unggul cepat.
Barcelona tak tinggal diam. Mereka langsung membalas delapan menit kemudian lewat kombinasi Lionel Messi – Luis Suarez – Neymar. Nama terakhir menjadi pencetak gol, seiring sepakan kalemnya melewati penjagaan Jan Oblak. Skor kembali imbang sebelum mencapai menit kesepuluh.
Laga berlanjut dengan keras dan panas. Kedua kubu bertukar serangan dan wasit mengambil keputusan kontroversial saat menunjuk titik putih. Menurutnya, Mascherano melanggar Juanfran di dalam kotak penalti, sekalipun tayangan ulang menunjukkan sebaliknya. Raul Garcia jadi eksekutor dan ia menunaikan tugasnya dengan baik untuk membawa Atletico kembali unggul.
Delapan menit berselang, Barcelona kembali menyamakan kedudukan. Sepak pojok Rakitic diteruskan dengan tandukan Sergio Busquets. Bola mengarah ke kaki Miranda dan bek veteran tersebut salah mengantisipasi bola sehingga masuk ke gawangnya sendiri. Bunuh diri fatal dan skor kembali imbang.
Tiga menit kemudian, Neymar kembali jadi mimpi buruk Oblak. Barcelona memanfaatkan serangan balik setelah kontroversi sepakan Griezmann yang mengenai tangan Mascherano. Messi jadi kreator, memberikan umpan pada Jordi Alba. Bek Spanyol tersebut langsung memberikan bola pada Neymar yang dengan tenang menaklukkan Oblak sekali lagi.
Babak Kedua
Paruh kedua berjalan tak kalah seru dengan babak pertama. Namun belum apa-apa, pertikaian kembali terjadi di antara penggawa Atletico dan Barca. Kali ini sang kapten tuan rumah, Gabi, harus diusir keluar akibat hukuman kartu merah langsung terhadapnya.
Keputusan itu menyulut amarah Arda Turan dan Juanfran. Nama pertama pun diberi kartu kuning. Pelatih Los Rojiblancos, Diego Simeone, sadar akan hal itu dan tak ingin timnya semakin rugi setelah hanya bermain dengan sepuluh orang. Juanfran pun ditarik keluar untuk digantikan Jesus Gamez.
Memasuki medio setu jam pertandingan, Atletico mampu mengambil alih dominasi laga. Beberapa kans datang, salah satunya melalui sepakan vol cantik dari Cani, yang secara heroik mampu ditepis Ter Stegen. Kiper asal Jerman itu kembali melakukan penyelamatan terhadap tandukan Diego Godin pada menit ke-81.
Ketika laga mulai berlangsung normal, pertikaian di antara penggawa kedua tim kembali terjadi. Kali ini korbannya adalah sang gelandang tengah Atletico Madrid, Mario Suarez. Pemain asal Spanyol itu mendapat kartu kuning kedua di menit ke-84, sehingga membuat timnya hanya bermain dengan sembilan orang saja.
Pada akhirnya tak ada gol yang tercipta, Barcelona menang 3-2 dengan agregat 4-2 dan berhak melaju ke babak semi-final Copa del Rey. (goal.com)