Kecanggihan dan kemudahan yang ditawarkan sistem operasi Andriod membuat banyak orang menyimpan data yang bersifat pribadi di smartphone. Lantas bagaimana bahayanya kalau data itu hilang atau terkena hack dari pihak tidak bertanggung jawab? Bisa pusing dan galau tujuh keliling.
Nah maka dari itu, ada tips buat mengamankan data yang ada ponsel pintar jikalau nantinya ada hal-hal buruk yang tidak diinginkan terjadi.
1. Manfaatkan 2 langkah verfifikasi akun Gmail
Pernah dengar tentang verifikasi 2 langkah dari Gmail? Fungsi ini untuk mempersulit langkah orang tidak bertanggung jawab yang ingin membobol akun Google Anda. Mereka nggak akan bisa mengakses akun kamu dari komputer lain tanpa persetujuan dari Anda. Jadi jangan lupa aktifkan fitur verifikasi 2 langkah pada akun Gmail Anda!
2. Pasang fitur smart lock
Hal dasar yang paling bisa dilakuin semua pengguna smartphone berbasis Android 5.0 adalah dengan memasang fitur smart lock-nya. Dengan mengaktifkan fitur ini, handphone tidak akan akan bisa dibuka oleh orang asing yang tidak mengetahui password yang sudah kita buat. Entah itu variasi angka, pattern, atau berupa sidik jari.
3. Sempatkan enkripsi data
Cara lain agar data di smartphone kamu aman dari ancaman dibobol hacker adalah dengan mengaktifkan metode enskripsi data. Dengan begitu, data yang Anda miliki akan tersimpan dengan aman dalam bentuk kode yang tidak mudah untuk dipecahkan hacker. Meski prosesnya terbilang cukup rumit dibanding smart lock, tapi worth to do kok buat keamanan data ponsel Anda.
4. Hindari install aplikasi mencurigakan
Ketimbang menanggung risiko data terbajak, mendingan kita install aplikasi resmi yang sudah pasti aman saja. Memang terkadang tergoda buat ikutan install aplikasi tidak jelas yang menawarkan banyak keuntungan, tapi ‘kan risikonya lebih besar. Pokoknya harus waspada!
5. Gunakan antivirus
Anda mencari di Play Store, pasti kita bisa menemukan bermacam aplikasi antivirus. Rupanya aplikasi ini nggak hanya membantu kita untuk melindungi dari malware ataupun membersihkannya, tapi juga membantu menambah proteksi ekstra untuk data Anda dalam handphone agar jadi lebih aman.
6. Jangan tergiur WiFi gratis dengan nama asing
WiFi itu sudah jadi kebutuhan utama setelah punya handphone. Bahagia banget kalau dapat koneksi WiFi gratis. Masalahnya, kalau kita tidak hati-hati dalam menyambungkan perangkat ke WiFi asing, bisa-bisa orang lain memanfaatkannya untuk mencuri data kita!
Biar lebih aman, mending pasang WiFi sendiri di rumah, atau tidak beli paketan internet saja. Mahal dikit yang penting aman.
7. Rajin update software
Langkah terakhir buat mengamankan data dalam smartphone Android Anda ialah dengan rajin meng-update software. Karena update resmi dari perusahaan pasti sudah dilengkapi dengan program keamanan yang lebih baik dari versi sebelumnya.
Jadi jangan ragu buat selalu update. Bukan cuma update tentang fashion atau film terbaru, tapi juga update software gawai pintar Anda agar lebih terjaga keamanannya.
Jika memang data yang Anda simpan sangatlah penting dan rahasia, ada baiknya untuk tidak menyimpannya di smartphone. Bijaklah dalam menggunakan teknologi yang ada, serta jangan lupa untuk selalu waspada. Secanggih dan seaman apa pun sistem operasi yang ditawarkan oleh Android, kamu nggak boleh 100% percaya dan menaruhnya di handphone.
Cara Lindungi Data Pribadi di Ponsel
Tak dapat dipungkiri bahwa ponsel yang kita gunakan sehari-hari menyimpan sejumlah besar data pribadi, seperti layanan perbankan, foto pribadi, bahkan tak jarang digunakan untuk menyimpan nomor-nomor identitas.
Artinya penting untuk menjaga informasi pribadi tersebut agar tetap aman. Apalagi sekarang kasus kebocoran data semakin sering terjadi.
Berikut sindonews rangkum dari Business Insider, beberapa langkah mudah yang dapat dilakukan agar data di smartphone Anda tidak terjamah oleh tangan-tangan nakal.
Pilih aplikasi yang aman untuk komunikasi
Menggunakan aplikasi aman yang menerapkan teknik seperti enkripsi untuk melindungi data dapat mengurangi kemungkinan penyusup mengintip percakapan Anda.
Enkripsi adalah proses yang membuat informasi tampak tidak dapat dipahami saat ditransfer dari pengirim ke penerima, hal ini meningkatkan kemungkinan hanya pihak yang dituju yang dapat melihat pesan teks atau email yang dikirim.
Lakukan update versi terbaru
Jangan lupa untuk memastikan bahwa ponsel Anda menjalankan versi paling aman dan terbaru dari Apple iOS atau sistem operasi Google Android.
Itu karena pembaruan sistem operasi terkadang menyertakan perbaikan untuk kerentanan yang dapat dieksploitasi oleh hacker.
Batasi akses aplikasi ke perangkat dan informasi pribadi
Cara terbaik dan paling efisien untuk mengurangi jumlah perusahaan yang mungkin memiliki akses ke informasi pribadi.
Bersihkan aplikasi dan hapus program yang sekiranya sudah lama tidak Anda buka, terutama aplikasi yang mungkin telah Anda unduh untuk acara tertentu seperti festival atau konferensi.
Anda juga dapat mengelola aplikasi mana yang memiliki akses ke aspek tertentu dari ponsel melalui menu pengaturan di iOS dan Android.
Kelola kata sandi
Menghafal kata sandi untuk semua akun online Anda bisa jadi sulit. Dan menggunakan kembali kata sandi yang sama untuk beberapa akun bukanlah ide yang bagus.
Dan saat membuat kata sandi utama – atau kata sandi apa pun – ingatlah untuk membuat kata sandi yang unik dan sulit ditebak.
Gunakan VPN saat menyambungkan Wi-Fi di area publik
VPN membuat koneksi Wi-Fi aman dengan menutupi alamat protokol internet perangkat dengan menyembunyikan lokasi dan identitas ponsel Anda.
Lapisan keamanan ekstra itu juga membuat kemungkinan penyusup mendapatkan akses ke informasi sensitif yang dibagikan melalui Wi-Fi jauh lebih kecil daripada jika Anda menggunakan jaringan publik biasa.
Beberapa layanan VPNpopuler termasuk NordVPN, ExpressVPN, dan PureVPN. (*/Yukepo/Red)
