Jumat, 19 April 24

Al Azhar dan OKI Kutuk Pembunuhan Muslim di Afrika

Al Azhar dan OKI Kutuk Pembunuhan Muslim di Afrika
* Muslim Afrika Tengah. (ParsToday)

Universitas Al Azhar, Mesir dan Organisasi Kerjasama Islam, OKI mengutuk pembunuhan terhadap Muslimin di tenggara Republik Afrika Tengah.

IQNA, Ahad (22/10) melaporkan, Universitas Al Azhar, Mesir dalam pernyataannya mengecam pembunuhan Muslim tak bersalah oleh milisi bersenjata Anti-Balaka di Afrika Tengah dan menuntut penghentian serta diambilnya langkah segera untuk menangani aksi tersebut.

Organisasi Kerjasama Islam, OKI juga mengecam pembunuhan Muslim di tenggara Republik Afrika Tengah dan mendesak pengiriman bantuan kemanusiaan segera untuk korban serangan milisi bersenjata Anti-Balaka.

Milisi bersenjata Anti-Balaka di Afrika Tengah pada hari Kamis, 19 Oktober 2017 melancarkan aksi brutal dan kejahatan kemanusiaan dengan membantai lebih dari 150 warga Muslim dan melukai puluhan lainnya.

Kelompok pemberontak itu pada 13 Oktober 2017 juga mengepung sebuah masjid di kota Djimbi, tenggara Afrika Tengah dan membunuh 25 Muslim termasuk imam jamaah masjid tersebut dan wakilnya.

Sebelumnya, Syeikh al-Azhar Mesir, Doktor Ahmad al-Tayyeb mengutuk pembunuhan mengerikan Muslim Rohingya oleh militer dan kelompok Budha Myanmar, dan menyerukan upaya masyarakat internasional untuk menghentikan kejahatan itu.

Syeikh al-Tayyeb pada Jumat (8/9), mengatakan Muslim Rohingya sedang menghadapi tragedi kemanusiaan dan sebuah pembantaian massal. Demikian dikutip kantor berita IRNA.

“Masyarakat internasional harus segera bertindak untuk menyelamatkan mereka,” tegasnya.

Sejak 25 Agustus 2017 sampai sekarang, 6.334 orang tewas di negara bagian Rakhine dan 8.349 lainnya terluka. Sejak masa itu pula, 103 desa dan 23.250 rumah telah musnah dibakar, 500 masjid dan 250 sekolah juga dihancurkan.

Pada hari Rabu, Liga Muslim Dunia dalam sebuah pernyataan, juga mengutuk kejahatan yang dilakukan terhadap minoritas Muslim Rohingya di Myanmar.(ParsToday)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.