Jumat, 19 April 24

AA LaNyalla Mahmud Mattalitti: Saya Dulu Dekat dengan Dunia Malam

AA LaNyalla Mahmud Mattalitti: Saya Dulu Dekat dengan Dunia Malam
* AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

LaNyalla meyakini jika 34 provinsi yang ada di negeri ini maju, maka Indonesia juga akan maju.

“Karena wajah bangsa ini dapat dilihat dari perkembangan dan kemajuan di daerah,” imbuhnya.

Tak heran kalau dalam setiap kali kunjungan ke suatu propinsi, tokoh Pemuda Pancasila ini tidak langsung ke kantor gubernur, tapi “sowan” terlebih dulu ke masyarakat baik itu tokoh, pengusaha daerah lalu menemui para wali kota dan bupati sebelum beranjak ke kantor gubernur. Sehingga ia menerima langsung aspirasi dan masalah yang dihadapi pemerintah dan masyarakat daerah tersebut.

Model kepemimpinan pria yang lahir di Jakarta, 10 Mei 1959, ini memang tegas, pantang mundur, tidak mudah putus
asa, namun membumi. Hal itu sudah terlihat sejak ia remaja. Bahkan ketika merintis sebagai pengusaha, putra dari Mahmud Mattalitti tokoh akademisi Universitas Airlangga, ini sempat jatuh bangun.

Bisa jadi kegigihannya dalam berbisnis menurun dari darah sang kakek, Haji Mattalitti, sosok saudagar Bugis-Makassar yang cukup disegani di Surabaya, Jawa Timur.

Berdarah Makassar dan lahir di Jakarta, LaNyalla ternyata besar dan berkembang di Surabaya. Di Kota Pahlawan itulah alumnus Teknik Sipil di Universitas Brawijaya ini mengasah dan menempa kemampuannya dalam berbisnis dan berorganisasi. Terbukti ia pernah dipercaya sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jawa Timur, Ketua Pemuda Pancasila (PP) Jawa Timur dan pernah juga menjadi Wakil Ketua KONI Jawa Timur.

Halaman selanjutnya

Pages: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.