Bandung, Obsessionnews – Pada tahun 2018 Kota Bandung dijadwalkan memiliki 30 lokasi kampung kreatif. Jumlah tersebut didasarkan pada 30 kecamatan yang ada di kota Bandung.
Hal itu dikatakan Kepala Seksi Pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Bandung Sri Susiagawati saat acara ‘Bandung Menjawab’, Selasa (10/11).
Menurut Sri, terbatasnya potensi wisata bernuansa alam tidak menjadikan Bandung sepi wisatawan, bahkan potensi wisata datang dari objek-objek wisata, seperti museum, bangunan bersejarah dan ragam festival yang kerap digelar pemerintah kota Bandung.
“Pemkot Bandung membuat kebijakan pada tahun 2018 harus sudah terbentuk kampung kreatif,” ujarnya.
Program kampung kreatif sudah dimulai sejak tahun 2013, pemkot pun setiap tahun membuka dan mengembangkan 5 titik kampung kreatif yang sifatnya tematik di setiap Kecamatan.
“Jadi di Bandung itu kan ada 30 kecamatan berarti ada 30 kampung kreatif tematik dan 2018 harus sudah terpenuhi semua,” tegasnya.
Kampung kreatif tematik memiliki potensi, keunggulan dan keunikan yang berbeda-beda. Sri mencontohkan potensi di bidang kuliner, kerajinan, seni dan budaya atau ada bangunan cagar budaya yang tersebar di Bandung dapat diiventarisir dan dijadikan unggulan di tiap-tiap kampung kreatif perkecamatan.
“Maka dari itu Pemkot Bandung pada 21 November mendatang akan melaksanakan launching 10 titik kampung kreatif yang tersebar di Bandung yang akan dilaksanakan di Kampung Kreatif Eco Bambu, Kecamatan Cidadap,” tandasnya.
Sepanjang tahun 2014-2015 sosialisasi telah dilakukan untuk mempersiapkan kampung kreatif, selain itu akan dimeriahkan lomba lukis, foto dan workshop bagi masyarakat umum. (Dudy Supriyadi)
