Jakarta – PT Angkasa Pura II (AP II) memprediksi pergerakan jumlah penumpang di 13 bandara akan melonjak hingga 4,21 juta penumpang atau meningkat 7,3% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 3,92 juta penumpang.
“Menyambut angkutan lebaran tahun ini, PT AP II akan memaksimalkan kinerja dalam hal pelayanan, keselamatan dan keamanan, sehingga pemudik tambah nyaman,” ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Tri S.Sunoko dalam acara buka puasa bersama di Djakarta Teather, Jakarta, Jumat (18/7) malam.
Berdasarkan data PT AP II, diprediksi jumlah penumpang terbanyak akan terdapat di bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dengan jumlah penumpang mencapai 2,84 juta penumpang, atau meningkat sekitar 7,11% dibandingkan tahun 2013 yang hanya 2,65 juta penumpang .
Sementara untuk bandara yang diprediksi mengalami peningkatan jumlah penumpang terbanyak pada arus mudik kali ini adalah Bandara Sultan Iskandar Muda-Banda Aceh, dengan lonjakan penumpang diprediksi hingga 10,14% atau sebanyak 34,64 ribu penumpang dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 31,54 ribu penumpang.
Dari ke-13 bandara yang dikelola PT AP II, Bandara Soekarno-Hatta. (Soetta) merupakan bandara yang paling sibuk. Tri mengatakan, pihaknya bersama-sama dengan Lembagaa Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) telah berhasil meningkatkan kapasitas penerbangan di landasan pacu bandara Soetta menjadi 74 penerbangan per-jam, dari sebelumnya 64 penerbangan.
“Melalui penambahan kapasitas tersebut, diharapkan penundaan keberangkatan atau keterlambatan kedatangan di bandara tersibuk di indonesia itu bisa berkurang,” tukas dia.
Bandara-bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II yakni Bandara Soekarno Hatta, Tangerang ; Bandara Kualanau, Medan ; Bandara Sultan Syarif Kasim II, Palembang ; Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang ; Minangkabau, Padang ; Supadio, Pontianak ; Depati Amir, Pangkal Pinang ; Sultan Thaha, Jambi ; Husein Sastranegara, Bandung ; Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang ; dan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. (Ipot)
