Selasa, 16 April 24

UI Bangkit untuk Keadilan Tolak Reklamasi

UI Bangkit untuk Keadilan Tolak Reklamasi

 

Berikut pernyataan dan tandatangan warga Universitas Indonesia (UI) yang menolak reklamasi Teluk Jakarta: 

 

Bahaya di depan mata

Merupakan realita sosial, ekonomi dan bisnis sehari-hari, para penduduk asli telah terpinggirkan oleh kelompok etnis ekslusif tertentu.

Di era perjuangan kemerdekaan Negeri ini, mereka telah bekerjasama dengan penjajah Belanda. Sekarang mereka mendominir di bidang hajat hidup rakyat banyak, bahkan sudah mulai mengatur bidang politik.

Menjadi ciri mereka “membeli” dan bekerja sama dengan para pengambil keputusan yang lemah mental.

Kini, niat dan perilaku mereka semakin nyata. Membuat 17 Pulau Reklamasi di Teluk Jakarta, yang akan dihuni puluhan juta para pendatang dari Negara Leluhur.

Jika Negara kita menerbitkan UU Dwi Kewarganegaraan, selain berusaha dalam bidang bisnis, mereka juga punya hak politik seperti warga negara Indonesia lainnya. Mereka bisa ikut memilih Pimpinan Nasional dan Gubernur DKI Jakarta.

Mereka akan menentukan arah dan jalannya kebijakan pusat dan DKI Jakarta, padahal mereka berorientasi kepada *kepentingan* Negeri Leluhur.

Ini bukan hanya untuk DKI Jakarta, tapi ancaman yg sudah bersifat Nasional. Ancaman penjajahan phisik, seperti penjajahan Belanda.

Karena itu, sebelum bahaya menjadi besar, bersama kita Tolak Reklamasi dan Meikarta.

1. Effzar Z.A
2. Odih Djuanda (FISIP ’80)
3. Elia Yunus
4. Sofyan Soemantri
5. Buyung Ishak
6. Rumonda Lubis (FHUI 1983)
7. Lila A. Lubis (FPsi UI 1981)
8. Imir
9. Gamal
10. Herry Hermawan (FHUI 1972).
11. Salim Hutajulu
12. Sahri Sutardi
13. Ramadhani Akrom (FISIP ’81)
14. Yendi (FISIP ’83)
15. Elita Kurniasih
16. Andryan Nugraha
17. Deddy Edward (FKUI 1982)
18. Bambang Junaidi (FPsy 1984)
19. Etna Maria (FPsi UI 1981)
20. Azrina Nasution
21. Didi DH (FHUI 1981)
22. Iskandar Wahid (Ars FTUI ’79)
23. Teddy R Bachtiar (Ars FTUI ’93)
24. Candra Tirta Wijaya (Met FTUI ’85)
25. Sudiharto (FIKUI ’97)
26. M.Rizky (FT 2007)
27. Wilda (FHUI 2013)
28. Mulyadi
29. Fathurrohman
30. Afdol (FHUI 81)
31. Dwi Librianto (FHUI ’81)
32. M.Fachry Gaus (FHUI ’81)
33. Pandu Aditia (FHUI ’81)
34. Rosmery Yakob(Fisip UI ’80)
35. Udi Subakti (Fisip UI ’80)
36. Dara Hakim (FISIP UI ’80).
37. Toni Munajat (FISIP UI ’80)
38. Ishak Rafik (FIB UI ’82)
39. Oktavias (FTUI ’83)
40. Deni Gunardi (FEUI ’95)
41. Matnur (FTUI ’99/ Presiden BEM UI ’03)
42. Imam Z Mutaqien (FTUI)
43. Dan seterusnya

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.