Press Release
Tingkat Isian Penumpang SIA Group Meningkat Sebesar 3,4 Persen Poin menjadi 77% Sepanjang Bulan Mei 2017
Jakarta – Pada bulan Mei 2017, tingkat isian penumpang (PLF) Singapore Airlines (SIA) Group mengalami kenaikan sebesar 3,4 persen poin menjadi 77,0%. Sistem angkutan penumpang (diukur dalam pendapatan penumpang tiap kilometer) meningkat sebesar 6,5% dibandingkan dengan tahun lalu, melampaui perluasan kapasitas (diukur dalam kilometer kursi yang tersedia) sebesar 1,8%.
Sistem angkutan penumpang Singapore Airlines meningkat sebesar 4,2% dibandingkan dengan tahun lalu, berlawanan dengan adanya pengurangan kapasitas sebesar 1,2%. Tingkat isian penumpang meningkat sebesar 3,9 persen poin menjadi 76,6% sebagaimana seluruh wilayah mencatat tingkat isian yang lebih tinggi. Secara khusus, volume penumpang yang lebih tinggi berkontribusi terhadap peningkatan tingkat isian penumpang pada rute negara Kanguru, Australia.
Restrukturisasi pada jaringan Amerika, serta adanya pengurangan kapasitas pada penerbangan Asia Barat dan Afrika menyebabkan tingkat isian penumpang menjadi lebih tinggi pada masing-masing wilayah. Kondisi persaingan tetap menantang dan kegiatan-kegiatan promosional akan terus dilakukan di pasar-pasar yang relevan.
Sistem angkutan penumpang SilkAir tumbuh sebesar 9,2% dalam periode tahun yang sama tahun lalu (year-on-year), melebihi pertumbuhan kapasitas yakni sebesar 7,9%. Dikarenakan hal tersebut, tingkat isian penumpang meningkat sebesar 0,8 persen poin menjadi 70,3%. Pertumbuhan pada sistem angkutan penumpang melebihi penambahan kapasitas pada wilayah Asia Tenggara dan Asia Barat.
Budget Aviation Holdings (BAH) mencatat peningkatan sebesar 16,1% dalam periode yang sama tahun lalu pada sistem angkutan penumpang, melebihi perluasan kapasitas sebesar 14%. Oleh karenanya, tingkat isian penumpang mengalami kenaikan sebesar 1,5 persen poin menjadi 81,4%. Tingkat isian penumpang tersebut meningkat pada wilayah Asia Timur dan Asia Barat dikarenakan permintaan untuk rute ke Indonesia, Thailand dan sebagian besar India terus meningkat.
Selain itu, Jaipur, kota di India, mencatat tingkat isian penumpang yang tinggi setelah adanya perpindahan dari pesawat berbadan lebar menjadi layanan pesawat berbadan kecil sejak dimulainya musim panas di belahan bumi utara (Northern Summer).
Selama bulan tersebut, BAH menerima pengiriman armada pesawat 787-8 kedua yang dilengkapi dengan tempat istirahat kru pesawat (crew rest bunks) yang digunakan untuk layanan penerbangan jarak jauh. Penerimaan armada pesawat tersebut menambah jumlah armada berbadan lebar menjadi 14 pesawat, dibandingkan dengan tahun lalu yang berjumlah 11 pesawat.
Secara keseluruhan, tingkat isian kargo (CLF) mencapai 4,2 persen poin lebih tinggi dengan pertumbuhan pada arus lalu lintas kargo (diukur dalam kilometer-ton-angkutan) sebesar 10,1%, melampaui keseluruhan perluasan kapasitas yang mencapai 3,1%. Tingkat isian kargo meningkat di seluruh wilayah dikarenakan adanya permintaan yang melebihi perubahan kapasitas.
Hasil operasional untuk bulan Mei 2017 tertera pada tabel di bawah ini.
Mei 2017 | Mei 2016 | Perubahan | ||
SINGAPORE AIRLINES (PENUMPANG) | ||||
Kapasitas (M kursi-km) | 9,740.7 | 9,860.4 | -1.2 | % |
Penumpang-km (M) | 7,462.9 | 7,164.8 | 4.2 | % |
Penumpang yang terangkut (‘000) | 1,556 | 1,522 | 2.2 | % |
Tingkat isian penumpang (%) | 76.6 | 72.7 | 3.9 | pts |
Tingkat Isian berdasarkan Wilayah Rute (%) |
||||
Asia Timur | 77.0 | 74.9 | 2.1 | pts |
Amerika |
79.4 | 76.1 |
3.3 |
pts |
Eropa |
76.3 | 67.0 |
9.3 |
pts |
Pasifik Barat Daya |
74.8 | 74.6 |
0.2 |
pt |
Asia Barat dan Afrika |
75.8 | 71.2 |
4.6 |
pts |
SILKAIR (PENUMPANG) | ||||
Kapasitas (M kursi-km) | 901.7 | 835.5 | 7.9 | % |
Penumpang-km (M) | 634.2 | 580.9 | 9.2 | % |
Penumpang yang terangkut (‘000) | 359 | 331 | 8.5 | % |
Tingkat isian penumpang (%) | 70.3 | 69.5 | 0.8 | pt |
Tingkat Isian berdasarkan Wilayah (%) |
||||
Asia Timur dan Pasifik |
66.9 | 67.4 |
-0.5 |
pt |
Asia Barat |
79.7 | 75.6 |
4.1 |
pts |
BUDGET AVIATION HOLDINGS (PENUMPANG) | ||||
Kapasitas (M kursi-km) | 2,334.3 | 2,048.5 | 14.0 | % |
Penumpang-km (M) | 1,900.7 | 1,637.6 | 16.1 | % |
Penumpang yang terangkut (‘000) | 733 | 663 | 10.6 | % |
Tingkat isian penumpang (%) | 81.4 | 79.9 | 1.5 | pts |
Tingkat Isian berdasarkan Wilayah Rute (%) |
||||
Asia Timur |
83.6 |
81.6 |
2.0 | pts |
Asia Barat |
78.5 |
78.2 |
0.3 | pt |
Negara lainnya dalam jaringan penerbangan |
75.0 |
75.0 |
– | |
SIA KARGO | ||||
Kapasitas (M ton-km) | 921.2 | 893.5 | 3.1 | % |
Kargo ton-km (M) | 612.4 | 556.3 | 10.1 | % |
Kargo yang terangkut (M kg) | 109.3 | 103.1 | 6.0 | % |
Tingkat isian kargo (%) | 66.5 | 62.3 | 4.2 | pts |
Tingkat Isian berdasarkan Wilayah Rute (%) |
||||
Asia Timur | 57.5 | 53.4 | 4.1 | pts |
Amerika | 68.4 | 64.3 | 4.1 | pts |
Eropa | 76.7 | 70.9 | 5.8 | pts |
Pasifik Barat Daya | 62.2 | 59.7 | 2.5 | pts |
Asia Barat dan Afrika | 73.5 | 67.3 | 6.2 | pts |
GRUP MASKAPAI PENERBANGAN (PENUMPANG) |
||||
Kapasitas (M kursi-km) | 12,976.7 | 12,744.4 | 1.8 | % |
Penumpang-km (M) | 9,997.8 | 9,383.3 | 6.5 | % |
Penumpang yang terangkut (‘000) | 2,648 | 2,516 | 5.2 | % |
Tingkat isian penumpang (%) | 77.0 | 73.6 | 3.4 | pts |