Jakarta, Obsessionnews.com – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyatakan siap bila diundang oleh DPR untuk memberikan pendapat atau masukan tentang Hak Angket KPK sama seperti pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra yang lebih dulu dipanggil DPR.
“Sehubungan pemberitaan bhw selain Yusril sy jg akan diundang DPR utk RDP Angket KPK maka sy nyatakan sy siap hadir asal diundang,” ujar Mahfud dalam akjn Twitternya @mohmahfudmd, Senin (10/7/2017).
Mahfud memberitahu bahwa ia saat ini masih berada di Eropa, karenanya ia mempersilakan kepada pakar hukum lain untuk memberikan pendapat. “Selasa pekan depan sy sdh di Indonesia, siap diundang. Skrang silakan yg lain dulu sebab saya masih di Eropah,” tuturnya.
Mantan Menteri Pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini tetap pada pendiriannya yakin tidak sependapat dengan dibentuknya Hak Angket KPK. Namun kedatangannya bila diundang bukan untuk mencari kemenangan atau kekalahan.
“Di DPR adl tempat yg tepat utk adu argumen. Kita tdk mencari menang dan kalah tp mencari benar dan salah dari sudut konstitusi,” jelasnya.
Ia pun berharap DPR harus fair dalam membentuk Hak Angket. Bukan hanya mereka saja yang diundang, tapi semua pihak baik yang pro maupun yang kontra. “DPR mmng hrs fair, mengundang semua pihak. Sbb selama ini ada yg bilang hny Yusril yg mau datang. Sy jg siap datang asal diundang,” tandasnya.
Mahfud mengaku tidak pernah ragu dan takut untuk menyatakan sikapnya soal Hak Angket KPK. Sebab sejak awal ia sudah kerap mengomentari persoalan ini di berbagai media. “Sejak awal sy tak prnh ragu utk menyatajan sikap. Sy sdh menulis, bicara di televisi, bercuit di medsos. Sy siap dgn argumen,” pungkasnya. (Albar)
