Medan (Kemenag) — Hitung mundur gelaran Musabaqah Tilawatil Quran Tingkat Nasional (MTQN) tahun 2018 dimulai hari ini, Kamis (12/7/2018). Hitungan itu dimulai seiring dilaunchingnya penyelenggaraan MTQN XXVII yang akan berlangsung di Kota Medan, Sumatera Utara, 4 – 13 Oktober mendatang.
Launching MTQN XXVII dilakukan Pj. Gubernur Sumatera Utara Eko Subowo dan Dirjen Bimas Islam Muhamadiyah Amin yang hadir mewakili Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Launching ditandai dengan memencet tombol sirine.
Bersamaan dengan launching itu diluncurkan pula logo dan maskot MTQ Tingkat Nasional XXVII Tahun 2018. Launching MTQ Tingkat Nasional XXVII Tahun 2018 ini juga menandai dimulainya prosesi musabaqah dua tahunan yang telah melahirkan tokoh-tokoh berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Tampak hadir Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, pejabat Pemprov Sumatera Utara, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama, para Kakanwil Kemenag provinsi seluruh Indonesia, pimpinan LPTQ provinsi seluruh Indonesia, dan perwakilan Pemprov se-Indonesia.
MTQ Nasional XXVII Tahun 2018 mengusung tema “MTQ Mewujudkan Revolusi Mental Menuju Insan Yang Qurani”.
Dirjen Bimas Islam selaku Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Nasional berharap, perhelatan ini tidak hanya menjadi kegiatan tahunan saja, tetapi juga dapat memberi makna dalam mendekatkan umat dengan nilai-nilai Alquran.
“Melalui pelaksanaan kegiatan MTQ yang telah membudaya di Tanah Air, sebagai angin segar bagi umat Islam untuk lebih giat dan gemar membaca, mempelajari, memahami, dan mengamalkan Alquran sebagai pedoman hidup yang menuntun manusia kepada perilaku yang baik dan benar”, jelas Dirjen.
Dirjen juga berpesan, agar penggunaan dana penyelenggaraan MTQ Nasional XXVII dilakukan secara transparan, akuntabel, tepat guna dan tepat sasaran. Dengan demikian, tidak menimbulkan kesulitan dalam pelaporan dan pertanggungjawabannya.
“MTQ Tingkat Nasional XXVII Tahun 2018 direncanakan dibuka Presiden Joko Widodo,” tutur Dirjen. (nhkurniawan)
