Jakarta, Obsessionnews.com – Siti Hediati Soeharto (Titiek Soeharto) memiliki peluang besar terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar versi netizen. Hasil polling atau jajak pendapat di Twitter menunjukkan putri Presiden kedua RI Soeharto itu mengungguli Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Golkar Idrus Marham jika digelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) menggantikan Ketum Golkar Setya Novanto.
Titiek Soeharto aktif di media sosial. Selasa (12/12/2017) melalui akun Twitternya, @TitiekSoeharto, Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Golkar ini me-retweet postingan dari akun @InfoGolkar tentang hasil polling tentang siapa yang pantas menjadi Ketum Golkar jika terjadi Munaslub. Polling itu sendiri dilakukan pada Minggu (10/12). Titiek mengalahkan Airlangga. Titiek meraih suara terbanyak, yakni 89% dari total 4.445 suara, Airlangga Hartarto 5%, Idrus Marham 3%, dan fungsionaris Golkar Priyo Budi Santoso 3%.
Desakan Golkar menggelar Munaslub mencuat pasca Ketum DPP Partai Golkar yang juga Ketua DPR Setya Novanto ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), karena menjadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek e-KTP.
Ketua DPP Golkar Zainudin Amali memprediksi Munaslub akan digelar pada pertengahan Desember 2017.
“34 DPD provinsi sudah meminta DPP untuk segera melaksanakan Munaslub,” kata Amali melalui pesan singkat, Selasa (12/12/2017).
Oleh karena itu Ketua Komisi II DPR ini menegaskan tidak ada alasan bagi DPP untuk menghindar dari permintaan DPD provinsi.
“Ketentuan dalam AD/ART Partai Golkar sudah terpenuhi,” tandasnya.
Ada tiga nama yang mencuat sebagai calon Ketum, yakni anggota DPR Siti Hediati Soeharto atau Titiek Soeharto, Koordinator Bidang Perekonomian DPP Golkar yang juga Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dan Plt Ketum Golkar Idrus Marham.
Golkar Butuh Sosok Pemimpin Bersih
Titiek mengatakan, Golkar membutuhkan sosok pemimpin yang bersih dan jauh dari perilaku korupsi. Tak hanya itu. Anggota Komisi IV DPR ini juga menegaskan pemimpin Golkar yang baru harus diinginkan rakyat, visioner dalam membesarkan, dan memperbaiki Golkar.
“Tentu yang jauh dari perilaku korupsi. Diinginkan rakyat serta punya visi ke depan untuk membesarkan Golkar. Utamanya jauhkan Golkar dari korupsi,” tandas Titiek di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (10/12/2017). (arh)
Baca Juga:
Aktivis Demokrasi: Titiek Soeharto Berpeluang Besar Jadi Ketum Golkar
Eks Kader akan Kembali Dukung Golkar Jika Dipimpin Titiek Soeharto
Netizen Suarakan Dukungan kepada Titiek Soeharto
Titiek Soeharto: Pemimpin Baru Golkar Harus Jauh dari Perilaku Korupsi
Doli Kurnia: Titiek Soeharto Punya Kapasitas Pimpin Golkar
Kubu Setya Novanto Mendiskreditkan Titiek Soeharto
Penunjukan Aziz Syamsuddin Sebagai Ketua DPR Tidak Sah
Akbar Tandjung dan Sesepuh Partai Golkar Dukung Titiek Soeharto
Netizen Dorong Titiek Soeharto Ambil Alih Golkar
Akbar Tandjung Nilai Titiek Soeharto Penuhi Syarat Jadi Ketum Golkar
Pengamat: Titiek Soeharto Berpeluang Besar Pimpin Golkar
Ingin Benahi Golkar, Titiek Soeharto Siap Jadi Ketum
Polling Twitter: Titiek Soeharto Ungguli Airlangga
Dekat dengan Umat Islam, Titiek Dinilai Tepat Pimpin Golkar
Titiek Soeharto, “Kuda Hitam” Ketum Golkar
Kesetiaan Titiek Soeharto pada Golkar
Dedi Mulyadi: Semua Kader Sepakat Munaslub Golkar
Dedi Mulyadi: Akar Rumput Menghendaki Munaslub Golkar
Jadi Ketum Golkar, Airlangga Harus Mundur dari Menteri
Airlangga Klaim Telah Direstui Jokowi
Jelang Munaslub Golkar : Idrus Marham vs Airlangga
Kepada DPP dan DPD Tingkat I, Ical Usulkan Munaslub Golkar
Muchtar: Pengganti Novanto, Pendukung Rezim Jokowi
Publik Sudah Muak pada Setya Novanto
Jika Jadi Ketum Golkar, Airlangga Harus Mundur dari Kabinet!