Jakarta, Obsessionnews.com – Banyak pihak yang mengatakan, PKS adalah sekutu paling setia Partai Gerindra. Pasalnya kedua partai ini sama-sama menyatakan berdiri sebagai partai oposisi pasca kalah bertarung melawan Joko Widodo (Jokowi) -Jusuf Kalla (JK) di Pilpres 2014 lalu. Keduanya bahkan dalam beberapa kesempatan kerap berkoalisi mengusung calon kepala daerah, seperti di Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Namun, mendekati pendaftaran calon presiden dan wakil presiden tampaknya kesetiakawanan Gerindra terhadap PKS diuji. Pasalnya setelah lama membangun kemesraan, usaha PKS untuk mengusung kadernya sendiri sebagai cawapres mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terancam gagal, menyusul bergabungnya Partai Demokrat yang mendukung Prabowo dengan mengajukan nama cawapres Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Gerindra sudah memberikan sinyal 95% cawapres Prabowo AHY.
“AHY si boncel anak ajaib, 95 persen akan jadi cawapresnya Prabowo,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono kepada wartawan, Rabu (8/8/2018).