Sumbawa – Kendati harga BBM telah diturunkan oleh pemerintah, kondisi tersebut tidak dirasakan secara langsung oleh masyarakat di Sumbawa Besar, ibukota Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Buktinya harga sembilan bahan pokok (sembako) di pasar masih tetap. Pantauan di lapangan, harga cabe di pasar Seketeng, Sumbawa Besar, masih berada di kisaran Rp 60 ribu hingga Rp 65 ribu per kgnya. Harga daging ayam masih di antara Rp 30 ribu hingga RP 35 ribu per kg. Harga ikan segar masih di atas Rp 30 ribu yakni mencapai Rp 40 ribu per kg
.
Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumbawa Naziruddin yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (5/1/2015) mengemukakan, harga kebutuhan pokok di pasar masih sama dengan harga setelah kenaikan harga BBM. “Tidak ada korelasi positif antara penurunan harga BBM dengan harga kebutuhan pokok di pasar,” tandas Nazir.
Selain itu, dari pantauan oleh pihaknya diketahui harga tersebut dipengaruhi oleh kelangkaan barang tertentu. Misalnya cabe yang harus dipasok dari Pulau Lombok. Begitu pula dengan harga ikan yang dipengaruhi oleh musim angin barat.
Mengenai gejolak harga di pasar tersebut, pihaknya mengaku tidak memiliki kewenangan untuk mengintervensi mekanisme pasar. Pemerintah hanya mampu menghimbau agar pedagang bisa menyesuaikan harga dan pembeli tidak membeli barang yang harganya terlampau mahal atau tidak bisa dijangkau. (Yuli)
