Jumat, 19 April 24

Darah Tinggi Dapat Diobati dengan Ramuan Kuno Ini

Darah Tinggi Dapat Diobati dengan Ramuan Kuno Ini
* Ilustrasi tekanan darah tinggi. (foto: tanyoe.com)

Jakarta, Obsessionnews.com – Penyakit tekanan darah tinggi umumnya banyak menimpa orang-orang yang berusia 40 tahun ke atas. Tetapi pada usia muda sekarang banyak pula orang terserang penyakit ini, karena pola hidup dan makanannya yang kurang teratur. Seperti mereka yang hidupnya dalam tegangan emosi tinggi, kurang santai, tidak humoris, dan sering mengonsumsi makanan berlemak.

Seseorang yang memiliki gejala darah ini  mudah tersinggung dan sering marah-marah, mata berkunang-kunang, tubuh gemetaran, jantung berdebar keras dan lain-lain.

Darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu jenis penyakit yang cukup sering terjadi di kalangan masyarakat Indonesia. Penyakit ini dapat terjadi ketika tekanan darah yang mengalir di dalam tubuh kita menjadi lebih tinggi dan diatas tekanan darah normal yang dianjurkan.

Biasanya, tekanan darah yang normal pada manusia adalah berkisar pada angka 120–140 mmHg untuk kisaran besaran yang di atas (sistolik), dan 80–90 mmHg untuk kisaran besaran di bawahnya (diastolik). Seseorang akan didiagnosa memiliki tekanan darah yang tinggi ketika menunjukkan angka diatas 140/90.

Perlu diketahui hipertensi sendiri terdiri dari 2 jenis:

  1. Hipertensi Primer

Hipertensi primer merupakan tekanan darah tinggi yang terjadi karena sebab atau alasan medis yang tidak jelas asal usulnya. Hal ini merupakan suatu kondisi dimana tekanan darah seseorang meningkat karena disebabkan oleh faktor non medis, seperti stress, aktivitas yang berlebihan atau terlalu sedikit, gaya hidup yang tidak sehat, keturunan, depresi, beban pikiran yang berlebihan, kelelahan dan lain sebagainya.

  1. Hipertensi Sekunder

Merupakan jenis hipertensi dimana tekanan darah menjadi naik dan meninggi karena pengaruh kondisi medis yang jelas, seperti efek samping dari gangguan-gangguan pada organ tubuh, seperti ginjal, arteri dan lain-lain.

Bahaya Darah Tinggi yang Mematikan

Hampir 90 persen penderita darah tinggi yang diidap masyarakat Indonesia adalah darah tinggi primer. Karena terkadang penyebabanya tidak diketahui maka kita harus lebih jeli faktor resiko apa yang membuat darahnya menjadi tinggi. Kadang perlunya konsultasi dengan dokter untuk menggali penyebab darah seseorang menjadi tinggi.

Bahaya darah tinggi sangat mengerikan bagi nyawa seseorang adalah kematian. Tidak heran darah tinggi termasuk dalam lima besar penyebab kematian di dunia terutama dikarenakan komplikasinya yang sangat berbahaya.

Bahaya-bahaya tersebut antara lain:

  1. Stroke

Darah tinggi merupakan salah satu faktor resiko utama dari penyakit stroke. Faktor resiko utama artinya darah tinggi menjadi salah satu penyebab utama seseorang mengalami serangan stroke. Beberapa kasus stroke yang terjadi merupakan kasus yang dipicu oleh hipertensi pada penderitanya. Maka dari itu, ketika anda menyadari tekanan darah anda yang tinggi, ada baiknya anda menjaga pola makan dan menjaga pikiran dari stres agar tidak mudah mengalami gejala hipertensi, sehingga dapat mengurangi resiko terserang stroke.

  1. Retinopati Hipertensif

Retinopati, mungkin dari namanya pasti sudah bisa menebak akan berhubungan dengan mata. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan terjadinya gangguan dan kelainan pada mata, yang dikenal dengan istilah retinopati hipertensif. Retinopati hipertensi merupakan suatu kondisi dimana tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah kecil yang berada pada mata yang pada akhirnya merusak syaraf mata. Itu artinya siapapun yang memiliki penyakit darah tinggi berarti beresiko mengalami kebutaan.

  1. Pecahnya pembuluh darah arteri

Hipertensi juga dapat berdampak pada penyakit pembuluh darah arteri. Biasanya penyakit ini menyerang pembuluh darah arteri manapun terutama jantung dan otak. Akibat tingginya tekanan yang tinggi maka tidak mentup kemungkinan pembuluh darah arteri dapat pecah kapanpun.

  1. Gangguan pada ginjal

Salah satu dampak buruk dari hipertensi, terutama pada hipertensi yang tidak terkontrol adalah munculnya berbagai gangguan pada ginjal. Gangguan pada ginjal ini yang paling sering terjadi adalah gagal ginjal, yang menimbulkan gejala-gejala seperti :

  • Sulit buang air kecil
  • Intensitas buang air kecil yang sering, namun sedikit
  • Rasa sakit pada bagian perut
  • Keluarnya darah ketika buang air kecil dan besar
  1. Serangan jantung

Salah satu dampak buruk yang muncul dari komplikasi penyakit darah tinggi adalah munculnya serangan jantung. Tekanan darah yang tinggi pada pembuluh darah akan menimbulkan kelainan detak pada jantung, yang akan menimbulkan gangguan kontraksi pada jantung yang menyebabkan seseorang dapat sesak nafas karena sirkulasi oksigen dan karbondioksida tidak seimbang. Begitupun pada pembuluh darah jantung dan rentan tersumbat dan pecah.

Untuk itu, mulai saat ini kita harus bisa mencegah dan mengontrol tekanan darah kita supaya tetap normal. Namun apa bila semua itu sudah terlanjur dan susah diatasi, maka anda dapat mencoba mengobati dan melakukan pencegahan menggunakan ramuan kuno atau jamu dengan menggunakan bahan-bahan yang alami.

Berikut beberapa resep ramuan kuno yang dikutip Obsessionnews.com dari buku Pijat Urut dan Obat Kuno:

  • Ambillah 3 siung bawang putih, makan mentah-mentah tanpa direbus atau dimasak. Lakukan hal ini setiap pagi dan sore hari cukup 3 siung bawang putih selama 3 hari. Dalam memilih bawang putih pilihlah wama kulitnya yang coklat kehitam-hitaman ( bukan bawang import ).
  • Buah belimbing yang cukup besar dan sudah setengah matang, diparut halus, kemudian diperas airnya sebanyak 1 gelas, minumlah setiap pagi hari selama 1 bulan.
  • Kunyit 5 sendok makan, temulawak 2 sendok makan, asam hitam 1 sendok makan, gula jawa sedikit, air matang 1/2 gelas. Semua bahan dilumat sampai halus, tambahkan air, peras dan ambil airnya. Minumlah sehari 2 kali selama seminggu.
  • Ambilah akar pohon pepaya yang tingginya 1 meter, dicuci bersih dan direbus dengan air sebanyak 1 liter. Biarkan sampai mendidih sehingga air tinggai 1/4 nya saja. Air rebusan diminum hangat-hangat pagi dan sore. Akar pohon ini bisa direbus sebanyak 7 kali.
  • Dapatkan 5 ruas kunyit sebesar jari, kupas kulitnya-Ialu dicuci bersih, diparut dan disaring diambil aimya. Air kunyit tadi kemudian diseduh dengan air hangat 1/2 gelas, setelah dingin baru diminum setiap pagi dan sore hari.

Selain mengobati penyakit darah tinggi dengan resep ramuan kuno, anda dapat melakukan pencegahan dengan berolahraga secukupnya. Semoga tips ini bermanfaat bagi anda yang sedang melakukan pengobatan dan pencegahan penyakit darah tinggi. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.