Kamis, 25 April 24

Wakil Bupati Sumenep Ajak Mahasiswa Gerakkan Ekonomi Kreatif

Wakil Bupati Sumenep Ajak Mahasiswa Gerakkan Ekonomi Kreatif
* Wakil Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur Achmad Fauzi menghadiri seminar nasional di Universitas Nusantara PGRI Kediri.

Kediri, Obsessionnews.com – Wakil Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi, mengajak kepada mahasiswa untuk berperan aktif dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan. Sebagai kaum terdidik, Fauzi yakin mahasiswa mampu menciptakan peluang dan ide-ide kreatif yang dijadikan modal dasar untuk mulai berani terjun dalam dunia usaha.

Hal itu disampaikan Fauzi saat memberikan materi dalam acara seminar nasional bertajuk “Optimalisasi Generasi Mileneal untuk Pembangunan Ekonomi Jawa Timur Berkelanjutan.” di Universitas Nusantara PGRI Kediri, Jawa Timur, Selasa (20/3/2018).

“Mahasiswa itu identik dengan pikiran dan ide-ide kreatif. Dengan ilmu yang dimiliki dia bisa menjadi yang terdepan dalam mengidentifikasi persoalan apa yang menjadi kebutuhan dasar dari masyarakat di daerahnya. Sehingga dari situ muncul keberanian untuk menggerakkan ekonomi masyarakat dari sebuah ide kreatifnya itu,” ujar Fauzi kepada mahasiswa.

Menurutnya, ekonomi kreatif itu bisa muncul takala mahasiswa mampu memanfaatkan kreativitas, inovasi, keterampilan serta bakat yang dimiliki agar bisa bernilai tambah secara finansial. Peluang itu sebenarnya kata dia, lebih mudah didapat oleh mahasiswa karena mereka lebih menguasai teknologi informasi, tantangan dan problem yang dihadapi masyarakat.

“Misalnya mahasiswa sebagai generasi milenial lebih menguasai teknologi informasi di banding masyarakat biasa pada umumnya. Kemampuan mahasiswa dalam dunia digitalisasi itu kan sebenarnya bisa menjadi modal plus bila ingin menekuni dunia usaha. Teknologi bisa dijadikan sebagai sarana marketing yang efektif dan efisien,” tuturnya.

Sebagian seorang yang sudah lama menekuni dunia usaha, Fauzi mengatakan dalam membangun bisnis sangat diperlukan kreatifitas dan inovasi. Ia menyebut sudah banyak pengusaha bangkrut karena mereka tidak punya kemampuan membaca perkembangan jaman dengan menghasilkan inovasi-inovasi baru. Karenanya mereka kalah dengan pesaing-pesaing yang notabene pendatang baru.

“Bagaimana membangun ekonomi berkelanjutan? Tanpa kreatifitas dan inovasi, bisnis itu sulit untuk berkembang apalagi persaingan sangat ketat. Ini juga sekaligus bisa menjadi tantangan dan peluang bagi mahasiswa untuk mengukur keilmuannya sejauh mana kalian bisa memberikan manfaat untuk masyarakat,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPD AMPI Jawa Timur Achmad Fajar RH sangat mengapresiasi acara tersebut. Termasuk apa yang telah disampaikan Fauzi. Menurutnya, mahasiswa memang identik dengan cara berfikirnya yang kreatif. Karenanya, ia berharap ide itu bisa dikembangkan dengan berbagai karya nyata yang bisa ikut mendorong ekonomi masyarakat.

“Melalui acara ini diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran kepada para mahasiswa untuk berani menekuni dunia usaha dengan memunculkan ide-ide kreatif,” tuturnya.

Apa yang dibahas dalam diskusi tersebut kata Fajar, juga selaras dengan arah kebijakan AMPI Jawa Timur yang selama ini konsen melakukan pembinaan kepada generasi muda untuk turut serta menggerakkan ekonomi kreatif berbasis kerakyatan. Masyarakat dan pemuda Jawa Timur terus dilatih oleh AMPI agar bisa menciptakan kemandirian ekonomi.

“AMPI menawarkan program kemandirian ekonomi kepada para pemuda melalui program pelatihan gratis barista (coffeeshop), jaringan permodalan UMKM dan sebagainya,” jelasnya.

Tidak hanya itu, melalui GPMP (Gerakan Pelajar Mahasiswa Pembaharuan) Badan lembaga yang di miliki AMPI, diharapkan dapat menampung para pelajar dan mahasiswa untuk mengenal organisasi dan menuangkan ide-ide dan pikiran kreatif melalui organisasi formal. Karena jaringan di organisasi juga diperlukan dalam sebuah usaha sebagai bagian dari mitra kerja. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.