Jakarta, Obsessionnews.com – PT Pertamina (Persero) menunjuk Direktur Energi Baru dan Terbarukan Pertamina, Yenni Andayani, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) Pertamina. Yenni menggantikan Dwi Soetjipto yang hari ini resmi dicopot dari jabatannya.
Keputusan tersebut hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan hari ini, Jumat (3/2/2017). Beredar isu pencopotan Soetjipto disebabkan masalah kepemimpinan. Namun Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng membantah. Tanri mengatakan, tidak ada kasus yang melatarbelakangi perombakan direksi ini. Hanya saja Pertamina membutuhkan penyegaran dewan direksi guna menciptakan manajemen yang semakin solid.
“Enggak ada kasus kok, Pelaksana tugasnya Yenni Andayani. Yenni ditunjuk berdasarkan senioritas jabatan dan lainnya,” kata Tanri di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Jumat (3/2)
Tanri yakin Yenni akan menjalankan tugasnya dengan baik.
“Ini karena kecocokan dari manusianya. Ini bukan sesuatu yang baru. Lebih baik memang dicari talenta baru. Yenni bisa bekerja sama dan solid di Pertamina,” tutur Tanri.
Sebelumnya kementerian BUMN telah melakukan pencarian dirut definitif pengganti Dwi Soetjipto, dengan melakukan penilaian (assessment) jika calon dirut berasal dari luar manajemen Pertamina.
“Kalau search-nya di luar lingkungan Pertamina, kami memberikan penilaian. Semoga enggak sampai 30 hari sudah ada pengangkatan baru,” tutur Tanri.
Yenni Andayani merupakan alumni sarjana hukum dari Universitas Parahyangan pada tahun 1988. Ia memulai kariernya sejak 1991 di PT Pertamina dan pernah dipercaya memegang posisi sebagai Direktur Utama PT Nusantara Gas Company Services di Osaka, Jepang, Direktur Utama PT Donggi-Senoro LNG (2009-2012) dan Senior Vice President Gas and Power, Direktorat Gas PT Pertamina (Persero) (2013-2014). (Aprilia Rahapit)
