Jumat, 19 April 24

Juni 2017, Maskapai Internasional Grup Skyteam Beroperasi di Terminal 3

Juni 2017, Maskapai Internasional Grup Skyteam Beroperasi di Terminal 3
* Bandara Soekarno-Hatta.

Jakarta, Obsessionnews.com – Maskapai penerbangan internasional PT Garuda Indonesia telah beroperasi dengan lancar di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Senin, 1 Mei 2017.

Saat ini hanya pesawat Garuda yang tergabung dalam grup Skyteam yang bisa beroperasi di jalur Terminal 3 ini.

Dalam siaran pers Angkasa Pura 2, Selasa (16/5/2017), menerangkan, pemerintah akan membuka penerbangan grup Skyteam Beroperasi di Terminal 3 mulai Juni 2017 mendatang. Selanjutnya, seluruh maskapai lainnya pada akhir 2017.

Selain Garuda, maskapai lain yang tergabung di dalam Skyteam adalah Aeroflot, Aerolineas Argentinas, Aeromexico, Air Europa, Air France, Alitalia, China Airlines, China Eastern, China Southern, Czech Airlines, Delta Airlines, Kenya Airways, KLM, Korean Air, MEA, Saudia, Tarom, Vietnam Airlines, dan Xiamen Air.

President Director PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin mengatakan penerbangan maskapai yang tergabung di dalam Skyteam yang akan pindah ke Terminal 3 ini akan membantu mengurai kepadatan di terminal lainnya agar pada masa angkutan Lebaran penumpang tetap merasa nyaman karena tetap terjaganya level pelayanan.

Apabila penerbangan Garuda dan maskapai Skyteam dipusatkan di Terminal 3, maka jumlah penumpang di Terminal 3 sudah mencapai 70% dari kapasitas total sebanyak 25 juta penumpang per tahun.

“Kami optimistis operasional maskapai Skyteam di Terminal 3 juga akan lancar dan sukses. Saat ini memang tidak seluruh maskapai Skyteam beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta, namun dengan adanya Terminal 3 kami yakin ke depannya akan semakin banyak maskapai yang membuka penerbangan dari dan ke Jakarta,” kata Muhammad.

Saat ini bandara Soetta ini tengah melakukan sejumlah pengembangan guna meningkatkan daya saing diantara bandara-bandara lain di Asean. Salah satu hasilnya adalah Terminal 3.

Terkait dengan Skytrain, AP II menargetkan kereta tanpa awak tersebut akan mulai dioperasikan pada Juli 2017.

“AP II juga tengah membangun Skytrain yang ditargetkan sudah dapat beroperasi pada Juli tahun ini, di mana kami juga berharap kereta bandara juga sudah bisa mulai melayani masyarakat pada bulan itu,” ungkap Muhammad.

Saat ini kata Muhammad, progres pembangunan stasiun kereta bandara sudah hampir 100% tuntas, sementara Railink akan bertindak sebagai operator kereta bandara.

Adapun pengembangan di sisi udara juga dilakukan AP II dengan membangun landas pacu atau runway ketiga berdimensi 3000 x 60 m2 untuk mendukung peningkatan pergerakan pesawat mencapai 114 pergerakan per jam.

Melalui berbagai pengembangan yang telah dilakukan, pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta semakin meningkat di mana hal ini juga ditandai dengan diraihnya penghargaan The World’s Most Improved Airport 2017 dari Skytrax.

Lancarnya operasional Terminal 3 ini turut diapresiasi oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno ketika meninjau Terminal 3 beberapa waktu lalu.

“Operasional penerbangan internasional Garuda Indonesia di Terminal 3 berjalan lancar, selanjutnya adalah bagaimana agar Terminal ini dapat beroperasi penuh sesuai dengan yang direncanakan termasuk melayani seluruh penerbangan internasional, dan juga fasilitas bandara lainnya yaitu APMS dan kereta bandara,” jelas Menteri Rini kalau itu. (Popi)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.